Kamis, 02 Juni 2016

BENTUK BAGAN ORGANISASI



BENTUK BAGAN ORGANISASI
 
   A.    Bentuk Piramid





1.      Pengertian
Bagan organisasi bentuk Piramid adalah suatu organisasi dimana bentuk bagan organisasi tersebut menyerupai piramid. Bentuk ini  paling banyak digunakan karena sederhana, jelas dan mudah dimengerti. Dimana suatu pimpinan tertinggi ada di paling atas piramid dan tingkatan pimpinan menengah dan bawahan ada di bagian-bagian bawah. Bentuk piramid sering kali dipakai di organisasi-organisasi karena bentuk piramid ini mudah dimengerti dan dipahami.
            Tipe piramid memiliki ciri-ciri antara lain ialah: 
   a.  Tingkat kewenangan hierarki sedikit.
    1. Jumlah pekerja (bawahan) yang harus dikendalikan cukup banyak,
    2. Pada jumlah jabatan sedikit sebab tingkat-tingkat relatifnya kecil.
2.         Kelebihan dan Kekurangan
         Kelebihan:
a.       Jarak hubungan antara  pimpinan dan bawahan tidak terlalu jauh
b.      Komunikasi dapat berlangsung dengan cepat karena tidak memerlukan banyak jalur / saluran yang harus dilaului.
c.       Hubungan pribadi diantara setiap anggota sangat erat.
d.      Jurang pemisah antara pimpinan dan baawahan dapat dihilangkan.
e.       Biaya overhead relative lebih murah karaena jumlah pimpinan relative lebih sedikit.
f.       Para bawahan mampu engatasi berbagai masalah yang dihadapi, karena para bawahan diberi kesempatan untuk berkembang.
                   Kekurangan:
a.     Rentang pengendalian cukup luas sehingga koordinaasi menjadi masalah bagi pimpinan.
b.    Kesempatan untuk menduduki jabatan pimpinan sedikit
c.     Hanya cocok untuk organisasi yang relatif kecil (tidak kompleks).


  B.     Bentuk Vertikal





1.    Pengertian
      Bentuk Vertikal agak menyerupai bentuk Piramid, yaitu dalam pelimpahan kekuasaan dari atas ke bawah, hanya bagan vertikal berwujud tegak sepenuhnya. Pada umumnya bagan ini jika dalam perusahaan banyak sekali jabatan atau kepala-kepala bagian dari masing-masing divisi maka bagian ini akan semakin panjang ke bawah.
2.    Kelebihan dan kekurangan
Kelebihan:
a.       Tingkatan manajer dan kedudukan setiap karyawan jelas danmudah diketahui
b.      Garis perintah dan tanggung jawab jelas dan mudah dan kelihatan.
c.       Rentang kendali setiap bagian jelas dan mudah diketahui
d.      Posisi kedudukan setiap karyawan
Kekurangan :
a.       Pimpinan kolektif (presidium) tidak dapat digambarkan.
b.      Top manager kelihatan hanya mempunyai authority ke dalam organisasi saja.


 
   C.    Bentuk Horizotal





1.    Pengertian
Bagan Ini Digambarkan Secara Mendatar. Bagan organisasi bentuk horizontal atau mendatar adalah bentuk bagan organisasi yang saluran wewenangnya dari pucuk atau ujung  pimpinan tertinggi sampai dengan satuan organisasi atau pejabat yang terendah disusun dari kiri kearah kanan atau sebaliknya. Bagan tersebut dikatakan horizontal karena pada bagan tersebut jika semakin banyak jabatan-jabatan yang dibuat dalam perusahaan tersebut maka bagan ini akan semakin luas menyamping.
2.    Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan:
a.    Tingkatan manajernya sedikit sehingga biaya-biaya yang terkait dengan jabatan relatif kecil.
b.    Jalur perintah dan tanggung jawabnya pendek, sehingga lebih kmunikaasi lebih efektif dan hambatan lebih mudah diatasi.
c.    Hambatan birokrasi dapat dihindari, dan penyelesaian pekerjaan dapat lebih cepat.
Kekurangan:
a.       Koordinasinya sulit dilakukan karena mengkoordinasi bawahan jadi anyak dan relatif lebih sulit.
b.      Pembinaan dan kontrol kurang efektif.
c.       Spesialisasi tugas kurang mendalam.







  D.    Bentuk Llingkaran





   1.      Pengertian
Bagan organisasi bentuk Lingkaran adalah suatu bentuk bagan organisasi dimana satuan organisasi atau pejabat yang terendah disusun dari luar bidang lingkaran ke arah titik tengah pusat lingkaran dimana di titik tengah adalah pejabat atau pimpinan tertinggi. Bagan ini Menggambarkan hubungan Antara Satu Jabatan Dengan Jabatan. Pada model bagan ini jika setiap penambahan anggota maka bagan ini akan bertambah diameternya dan semakin membesar.
  2.      Kelebihan dan kekurangan
Kelebihan:
a.       Top manajer, kelihatannya mempunyai wewenang ke setiap penjuru
b.      Top manajer, kelihatan sebagai sentral keputusan dan kebijaksanaan.
Kekurangan:
a.       Untuk mengetahui kedudukan atasan dan bawahan agak sulit dan kurang jelas.
b.      Pendelegasian wewenang dan pertanggungjawaban tidak jelas kelihatan.
c.       Kedudukan seorang bawahan dapat kelihatan sebagai atasan  (B) terhadap C, sebab ia ebih dekata kepada A.
d.      Demikian juga misalnya bawahan B, bisa lebih dekat pada A, jadi seperti bawahan nyalah B.
e.       Kedudukan (posisi) staf sulit digambar dalam bentuk struktur ini.

1 komentar: